27 Juli 2003

waktu, berjamur, deja vu

tak ada dentang! tak ada dentang!
seharusnya inilah waktu bandul bertalu-talu
senja jatuh menjadi tempias merah jambu
di dinding berjamur tempat kita
pernah
menggantungkan deja vu
sebagai bayang-bayang yang ketinggalan sejarah
sementara mimpi semakin tinggi

lalu kumanterakan pada
ingatan, metamorfosa, seribu derak jam, mata
tak ada dentang! tak ada dentang!

Tidak ada komentar: