06 Juni 2003

Perempuan itu terkulai di pojok sudut ruangan, ruangan yang penuh coretan akan makna sebuah kemerdekaan. Sebuah kemerdekaan yang menjadi hantu-hantu. menjadi sebuah ketakutan dalam kehidupan yang penuh makna.
perempuan itu... terperangkap dalam sebuah makna merdeka... ketika tangan-tangan menggoyahkan penyangga-penyangga kehidupan, menyisakan nuansa-nuansa semuanya yang tak berarti.
Perempuan itu kehilangan kemerdekaan, yang tersisa hanyalah retak-retakan yang menghiasi kehidupan penuh arti. yah.. dia kehilangan sebuah arti kemerdekaan, kemerdekaan diantara hidup dan mati. Dia kehilangan arah.. kehilangan tujuan, yang tersisa hanyalah sebuah titik cristal yang memantulkan cahaya mengalir menuju penjara-penjara yang tersembunyi dalam lorong-lorong norma dan nilai-nilai.

Tidak ada komentar: