27 Januari 2005

kupersembahkan padamu tiga batang dupa
dan dua lilin putih yang telah meleleh
sebagai ungkapan terdalam rasa turut duka citaku
atas kepergianmu bersama gelombang badai tsunami.

hari ini adalah hari imlek,
tetapi tak ada tarian barongsai disekitar jalanan lagi,
tiada kata "GONG XIE FAT CHOI" lagi...
karena keharuman aroma cendana telah memudar
digapura kesedihanku yang berair mata diatas layar pusaramu,
dan kini... berubah menjadi bau amis tanah merah
meratapi tempatmu tujuh hari disemayamkan.

mereka sedang berpesta pora dengan meriahnya disana,
sedangkan aku disini menunggu kepulangan arwahmu
dimana hari ke empat puluh sembilan tragedi tsunami
yang bertepatan jatuh pada hari imlek tahun ini...

Tidak ada komentar: