13 Oktober 2003

kosong


terlalu tajam untuk pekik sepasang tekak
sehingga pintu jendela hitam tercampak
diatas kain bendera yang basah kar'na hujan
t'rus...
dimana jemuranku yang belum kering?
masih kucari disetiap gantungan asa
yang mampu kulihat...


dan meja yang terlanjang tanpa taplak,
berdiri sandar kehilangan satu sisi kaki
dan kursi yang tak pernah pasrah tuk bersanding,
puntung rokok dan abu yang berserakan,
saling tertaut-membaur
menyebar tak pernah kehabisan dalam kamar kosong ini,
ohhh... apakah ini kamar jenazah?
kosong...
sangat kosong sekali...
ruang berwajah pucat,
kusam,
buram,
bah... SALAH KAPRAH!!!
tak pernah ada deja vu berfotosintesis,
hanya cerutu bercampur ganja yang bermetamorfosis
terapit diantara telunjuk dan jemari tengah,
selanjutnya...
kosong!!!
hanyalah... kosong...



Tidak ada komentar: