10 April 2003

kamu tidak tau,
betapa aku kadang mengingatmu
entah saat aku selangkah lagi dari alam mimpi,
atau bahkan saat pertama kali mata terbuka

kamu tidak tau,
betapa kadang aku merindukanmu
terutama saat senja beranjak gelap
dan aku sendiri disini
(saat seharusnya aku bersamamu seperti dulu)

dan kamu juga tidak akan tau,
bahwa aku masih saja ingin menjumpaimu
bukan,
bukan karena aku ingin kembali ke pelukmu
atau sejenak menikmati kembali sentuhanmu di kulitku
ya .. anggap saja sekedar kesombongan diri
untuk sekali lagi menatap kedua bola matamu
*mata yang sama yang mencampakkanku dua belas purnama yang lalu*
dan jika mungkin membuka hatiku,
menunjukkan padamu bekas bekas luka yang kau pecutkan di situ
*yang walau mengering, kuyakin akan selalu ada disana*

ya,
mungkin sebaiknya kamu memang tidak tau
bagaimana waktu merubah semua
dan segala tetek bengek bernama cinta yang akan selalu jadi omong kosong buatku
bahwa yang ada hanyalah karat
yang menua dimakan waktu dan tiang kenangan


bukan membencimu,
hanya sudah muak mencintaimu

Tidak ada komentar: