13 Desember 2002

Beribu-ribu perahu bambu, mengalirlah dari selokan, ke aliran sungai, temukan liukmu antara pusaran, karang kecil, hamparan air yang terselimuti kelopak-kelopak bunga luruh, bayang-bayang batang pohon.
[mengalirlah... mengalirlah]

Beratus-ratus ribu bangau kertas, baiklah jemari tangan ini menekuk, seperti kepalaku tertunduk, terpeta dalam setiap lipatan, sepenuh tulus, meluapi imaji satu demi satu, berserakanlah harapan terbuai awang..
[terbanglah... terbanglah]

Berjuta-juta lampion warna-warni, beriaplah bagai kunang-kunang baluri pekat ini, genangi tiap kenangan yang masih menghampar, saat ini, tak akan ada abu debu yang menggumpali kesedihan menjauh, tersia-sia..
[bersinarlah... bersinarlah cemerlang]

Beruntai-untai kata, biarlah sampai padamu malam ini,
sebab hanya ini yang kupunya...

Tidak ada komentar: