22 Maret 2002

cinta itu memang brengsek
suka-sukanya ia datang dan pergi
menciprat-ciprat seperti jalanan becek
bikin badan kotor dari ujung rambut sampai ujung kaki

cinta itu memang tak tahu diri
sesuka-sukanya datang menghampiri
dan ketika kita tak menyadari
meninju sebelum sempat kita membela diri

ketika kita mulai merindu
ia pergi, tanpa pamit, tampa permisi
lalu bagai candu
ia membuat kita tak henti berpuisi

Tidak ada komentar: