27 Desember 2001

suatu saat di suatu zaman
tumbuh sekuntum bunga di sudut sebuah jalan
sebuah jalan di sebuah kota
tempat yang jarang orang mendekatinya

kujulurkan tanganku untuk meraihnya
memang sama sekali tak sulit
tetapi dengan penuh pemikiran
hentakan nafas lega dan musik pun mengalun pelan

sekuntum bunga yang tumbuh di keremangan
kuambil dengan hati-hati agar tidak rusak
beberapa bagian daunnya memang agak layu
satu persatu kubuang agar tetap indah

masih di sudut jalan ini aku termenung
layangkan angan terbangkan pikiran
apa yang harus kulakukan kemudian
kutemukan sedikit jawaban

bunga ini harus kurawat agar tetap indah
akan kuberi vas dan air segar
akan kupandangi dan kuperhatikan
akan kurawat biarpun harus terluka karena durinya

biarpun kutahu bunga ini pasti akan layu
tetapi akan tetap hidup dalam kenangan
meski sudah layu bunga ini
akan tetap kusimpan di sudut kamarku yang kusam

Pondok cina, 9 Februari 1997

Tidak ada komentar: