lelaki yang mencurigai tuhan
:das
aku pernah membayangkan jika awan-awan berarak di atas kepalamu
seperti mereka pernah lakukan pada lelaki arab dulu
dan aku berjalan mengikutimu ke mana juga
juga ketika kau mengayun-ayunkan tongkat tua
memilah-milah setapak menembus gelap
berapa usia perkenalan kita?
sungguh ingin kuajak kau ke laut
menyumpah-nyumpahi para filsuf
bermalam-malam menyusun kembali kitab-kitab suci
di atas perahu hanya kita berdua
biar ada badai biar ada hiu
atau seperti malam tadi ketika kita
melingkari gelas-gelas kopi sepi
dan menolak dosa-dosa
tidakkah t'lah berulang-ulang kita lakukan itu?
sementara tak satu pun awan-awan itu mengikutiku
lantas apa sebab semua itu,
apa sebab awan-awan itu tetap di atas kepalamu,
sedang kau terus mencurigai tuhan?
jatinangor, 6 des 2003
Tidak ada komentar:
Posting Komentar