Siapakah yang berdiri di kabut itu?
Siapakah yang berdiri di kabut itu?
Tuhan ataukah mereka
Tapak tak lagi berbekas
Tanah jijik oleh tetes keringat
Tapi kami perlu makan :
Anak-anak terus menjerit
Siapakah yang masih berdiri di kabut itu?
Perlahan turun untuk dilupakan
Tuhan ataukah mereka
Kota telah penuh, sejuta mimpi
Sawah pulas tertidur
Tapi Tuhan menanaminya
Untuk dilupakan?
Pkl. 1.30 wib, 21 Agustus 2002
Kemarau panjang, asap putih
Tidak ada komentar:
Posting Komentar